Di Penghujung Waktu, Marfendi dan Fauzan Haviz Mendaftar sebagai Cawako dan Cawawako Bukittinggi

    Di Penghujung Waktu, Marfendi dan Fauzan Haviz Mendaftar sebagai Cawako dan Cawawako Bukittinggi

    Bukittinggi - Memasuki Sholat Isya, pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Marfendi Datuak Basa Balimo dan Fauzan Haviz, SE, MBA, MAL, menuju Mesjid Raya untuk melaksanakan shalat serta memohon kepada Allah meminta ridho untuk menuju kontestan Pilkada 2024.

    Diiringi hujan gerimis serta lafaz zikir Pasangan kedua calon menuju KPU kota Bukittinggi untuk mendaftarkan berkas-berkas ke KPU Bukittinggi pada Kamis(29/08/2024) malam.

    Hanya 2 Partai pengusung yakni PPP serta Partai Ummat serta relawan hadir mengikuti jalannya prosesi pendaftaran tersebut namun khidmat dan diwarnai penuh keyakinan pasangan ini tetap memberikan senyum sumringah.

    Selanjutnya pada acara konferensi pers dengan sejumlah awak media Marfendi mengatakan, kami mencoba memulai sisi ini dengan Sujud kepada Allah SWT tadi kita mulainya memang beda dengan yang lain

    "Kita sholat Isya dahulu meskipun setibanya disini sudah diguyur hujan,
    Kita sholat Isya untuk apa untuk berserah diri kepada Allah, bahwasanya ini adalah amanah dan amanah itu berat jadi kita akan memulai dengan minta kepada Allah mudah-mudahan apa yang kita harapkan jika Allah mentakdirkan yang baik untuk bukittinggi insyaallah Allah berikan, " ujar Buya Marfendi.

    Lebih dari itu kita sudah katakan kita ini adalah pelanjut namanya Walikota dan Wakil Walikota tentu melanjutkan apa ya g telah diwariskan oleh Kepala Daerah yang lalu dan mereka adalah orang orang hebat semuanya.

    "Kita akan melihat mana sisi sisi yang perlu ditambah dsn kita lanjutkan tidak perlu kita membuat yang baru , jika membuat yang baru tentu kita bicarakan dengan masyarakat kita
    Yang kita inginkan adalah bagaimana masyarakat itu kita berikan sesuatu
    yang kita butuhkan, dan kita akan fokus juga di dunia pendidikan, Yang kita inginkan bagaimana masyarakat kita yang membutuhkan dan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat, " ungkapnya.

    Marfendi menambahkan, kita punya kendala masalah sampah,   banjir dan insyaallah akan kita perbaiki dan juga dengan pendidikan anak nagari ini akan kita bangkitkan kembali.Ikon ini perlu kita pelihara agar mereka nyaman ke Bukittinggi.(lindafang).

    .

    bukittinggi sumatera-barat
    Linda Sari

    Linda Sari

    Artikel Sebelumnya

    Tumpah Ruah! Sekitar15 Ribu Simpatisan Erman...

    Artikel Berikutnya

    Nagari Sitapa Wakili Sumatera Barat Lomba...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Ikuti Kami